Pada Tema 1, Sub Tema 2, siswa Kelas IV C juga belajar tentang keberagaman yang ada di Indonesia. Indonesia memiliki lagu daerah dan makanan tradisional yang beranega ragam. Kita harus mensyukurinya sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
Siswa Kelas IV C menyanyanyikan salah satu lagu daerah dari Papua yang dahulu disebut Irian Jaya. Lagu itu adalah Yamko Rambe Yamko, yang bercerita tentang perjuangan. Lirik lagunya seperti ini:
Hee yamko rambe yamko aronawa kombe
Hee yamko rambe yamko aronawa kombe
Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade
Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
(http://liriklaguindonesia.net/yamko-rambe-yamko.htm)
Dalam lagu Yamko Rambe Yamko, siswa belajar bahwa ternyata nada-nadanya berbeda tinggi rendahnya. Untuk membuktikannya, siswa melakukan percobaan tinggi rendah nada dengan membunyikan botol-botol berisi air.
Alat yang dibutuhkan adalah 8 botol kaca
. Siswa mengisi setiap botol dengan jumlah air yang berbeda. Botol ke-1: 2,5 cm, botol ke-2 5 cm, dan seterusnya.
Siswa kemudian meniup ujung botol atau memukul badan botol menggunakan sendok sehingga menghasilkan bunyi.
Siswa sangat senang melakukan kegiatan ini, walaupun beberapa saat kelas menjadi agak basah 😉 Setelah mendapatkan bunyi yang pas, siswa kemudian menyanyikan lagu Yamko Rambe Yamko dengan iringan musik botol tadi 😀
Kegiatan berlanjut dengan diskusi kelas. Siswa mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan:
1. Bagaimana cara kamu menghasilkan bunyi yang berbeda dari botol-botol tadi?
2. Botol manakah yang menghasilkan nada paling rendah?
3. Bagaimana perasaanmu saat melakukan kegiatan ini? Mengapa?
4. Dapatkah kamu menemukan cara lain untuk menghasilkan bunyi yang berbeda? Bagaimana caranya?
Setelah diskusi, siswa mengkomunikasikan hasil diskusi kelompok untuk semua yang ada di kelas. Setelah itu, siswa bersama-sama melakukan kegiatan merapikan kelas setelah percobaan tadi.
Good job, kids!